Whether you like or not, you have to realize that everybody breaks up sometime. Cinta yang dibina putus ditengah jalan. Benda bila melibatkan soal hati dan perasaan bukanlah bahan lawak okay. Masing-masing ada sebab tersendiri untuk end the relationship. Paling kejam, bila break up without any notice or specific reasons. Hoiii ! Gila tak sakit, suddenly tiada lagi cinta untukku ... *sigh*
Takpe, biarkan kepergiannya dan itu bukanlah titik noktah kehidupan sebab satu hari nanti pasti kita akan berterima kasih kepadanya. Hidup mesti diteruskan. Never regret anything that has happened in your life because it cannot be changed, undone or forgotten. So, take it as lesson learned and move on. Here are some following steps you can take on how to survive a break up with grace and dignity
- Cry and Feel Your Feelings
Menangislah sepuas hati sampai banjir sekampung pun takpe, dan ini adalah terapi yang baik untuk diri sendiri. Eventhough tears does not help you overcome the pain, but it may help you to express the way of sadness. Cukuplah untuk sehari dua hari, tak perlu lama-lama macam Kassim Selamat. Not worth it ! Kasihanilah mata kau sebab terlampau bekerja keras T_T
Jangan pura-pura kuat untuk tempuhi hari-hari yang mendatang, seorang diri. Haa, masa inilah baru sedar diri yang kawan-kawan sangat diperlukan. Find one friend and luahkan padanya apa yang terbuku dihati. Walaupun kesakitan itu tak dapat dihapuskan sekurang-kurangnya akan rasa sedikit lega bila your bestfriend keep motivated you. Make sure, after that jangan dikenang lagi kisah sedih itu.
Wake up and move on. Mungkin jiwa masih rapuh tak sampai hati nak buang semua benda sewaktu mencipta kenangan manis, it's okay. Bungkus elok-elok dan simpan dalam stor. Dah sampai masanya nanti baru buang ke bakar ke ikut suka hati kau lah nak buat apa pun. This will prevent you from going back and obsessing over the things. Please try to forget all of the memories that reminds you of him.
Hati kena kental dan kuat bila bekas kekasih call, sms or contact through others social media, please ignore him/her ! This will help you the healing process because you won’t be talking to him/her. Bukan kejam tapi biarlah kau betul-betul yakin dengan diri sendiri yang kau memang dah takda sebarang perasaan padanya. Lepas tu, it's up to you whether nak contact atau tak.
- Hangout and Change Routine
Dulu setiap masa sms, on the phone and dating. Sekarang tukar rutin dengan have some fun with all of your friends. Kalau dulu nak lepak dengan kawan tapi terbatas, now let's do it all over again. Cover balik masa-masa yang telah berlalu sebab kau sendiri yang reject mentah-mentah bila kawan ajak lepak, dengan alasan boyfriend tak benarkan. *buruk perangai*
Kadang-kadang setiap yang berlaku ada hikmahNYA. Cuma kita sebagai hambaNYA tak pernah sedar diri dan selalu sangat alpa. Bila ditimpa musibah, baru kau akan ingat Tuhan dan kembali sujud padaNYA. Tadah tangan berdoa siang dan malam. Allah won’t test you beyond your capabilities, and every time He tests you, He is only making you stronger. He wants you to realize your potential.
- Give It One More Try For The Sake Of Love
Satu masa nanti, berilah peluang kepada diri sendiri untuk dicintai dan mencintai. Jangan abaikan keperluan hati hanya kerana satu kegagalan, kau terus tutup pintu kebahagian yang menanti. Remember ? All trials are not a reason to give up but a challenge to improve yourself. All of your pain are not an excuse to closed your heart, but an inspiration to move on.